Pengimbasan Pembelajaran Mendalam di SMAN 1 Punduh Pedada

Marga Punduh, Kamis, 21 Agustus 2025 — SMAN 1 Punduh Pedada menjadi tuan rumah kegiatan Pengimbasan Pembelajaran Mendalam (Deep Learning) yang menghadirkan para pendidik dari empat sekolah: SMAN 1 Punduh Pedada, SMAN 2 Punduh Pedada, SMA Swasta Pahawang, dan SMAN Pulau Legundi. Kegiatan ini berfokus pada penguatan praktik pembelajaran yang mendorong pemikiran tingkat tinggi, kolaborasi, dan pemecahan masalah pada peserta didik.

Kehadiran Bapak Rodi Hayani Samsun, S.H., M.IP., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Provinsi Lampung, menambah bobot kegiatan. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya budaya belajar yang adaptif dan berbasis bukti agar tujuan Merdeka Belajar dan peningkatan kualitas layanan pendidikan dapat tercapai di tingkat satuan pendidikan.

Penyambutan hangat disampaikan oleh Kepala SMAN 1 Punduh Pedada, Bapak Sumarto, S.Pd., M.Pd. Beliau menegaskan komitmen sekolah untuk menjadi rujukan praktik baik dalam implementasi pembelajaran mendalam, sekaligus membuka ruang berbagi bagi guru lintas sekolah di wilayah Marga Punduh.

Rangkaian acara diisi dengan sesi materi inspiratif dari guru-guru hebat SMAN 1 Punduh Pedada. Bahasan mencakup perencanaan asesmen yang berpihak pada murid, diferensiasi pembelajaran, desain proyek berbasis masalah kontekstual, hingga pemanfaatan TIK untuk pengayaan dan refleksi belajar. Peserta juga mengikuti lokakarya singkat untuk menyusun RPP/Modul Ajar berpendekatan deep learning yang siap diuji coba di kelas masing-masing.

Suasana diskusi berlangsung hidup. Para guru saling bertukar praktik, tantangan, dan strategi penguatan keterampilan berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, serta komunikasi di kelas. Hasil akhir kegiatan berupa draf rencana tindak lanjut (RTL) implementasi pada awal September, termasuk jadwal coaching dan lesson study lintas sekolah.

Melalui pengimbasan ini, diharapkan lahir ekosistem belajar yang semakin kolaboratif di wilayah Marga Punduh—mendorong pembelajaran yang lebih mendalam, bermakna, dan relevan dengan kehidupan nyata peserta didik.